Part 1 : Not believe I can go to korea
Author : Navia
Player character:
1. Hana
2 . Eunhyuk
3. Donghae
4. Siwon
Part 1
Aku seorang gadis pendiam , tidak terlalu banyak bergaul, menyendiri di kelas, dan aku hanya memikirkan masa depan , aku belajar di kelas dan dimanapun itu untuk masa depan, iya aku begitu ambisius, semua teman temanku juga mengatakan aku terlalu ambisius.
Tiba tiba ada yang menyadarkan ku saat aku melamun.
“ hey…. Hana lagi mikirin apa? “ Tanya temanku.
“ha? Ti..ti..dak mikirin apa apa . “ jawab hana.
“ooh “ . temanku melanjutkan menulis
“ woy woy gurunya datang” .teriak teman teman.
Mereka langsung ke bangku masing masing dan diam.
“ anak anak sudah tugasnya? “ . Tanya bu yori.
“ sudah bu”. Murid murid menJawab serentak
“ kumpulkan di meja ! “ perintah guru.
Semua murid murid maju mengumpulkan.
“ teet teeet “ . bunyi bel tanda saatnya pulang sekolah
“ Hana … “ panggil bu yori.
“ iya bu”. Saya menoleh ke arahnya.
“ kamu ikut ibu ke ruang guru”. Ajaknya
Aku langsung pergi menuju ruang guru. Aku begitu tegang “kenapa bu yori memanggilku”. keringet dingin bercucuran di wajahku.
“ silahkan duduk Hana” . bu yori dengan lembut mempersilahkan saya duduk.
“ada apa ya bu memanggil saya?” . aku bertanya dengan begitu gemetar karena ku pikir aku akan mendapat masalah .
“ begini Hana , ibu sudah membicarakan dengan kepala sekolah.. dan orang tuamu… , berhubung ada pengiriman pelajar ke luar negeri , kamu kan anaknya jenius , pinter jadi kamu……” pembicaraan terputus.
“ jadi apa bu? “ . tanyaku penasaran.
“ jadi kamu …. akan kami kirimkan ke KOREA SELATAN selamat ya !!! .”
Aku tercengang mendengar itu . “ beneran bu?” tanyaku lagi`.
`”` selamat ya Hana mudah mudahan kamu sukses di sana.” Ibu tersenyum padaku.
Aku begitu kaget . “ apa ini mimpi aku bisa ke korsel? Ini impianku sejak aku memiliki idola di sana” bergumam di dalam hati.
“ besok kamu harus bersiap siap membereskan barang barangmu saat ini kamu kelas 3 SMA kamu harus bersiap siap juga,di sana, untuk kelulusan SMA “. Pesan bu mira kepadaku.
“ hehehe oke bu”. Aku senyum gembira mendengar kabar ini.
“ jadi besok aku harus bersiap siap bu”. Lanjutku
“ iya kamu harus bersiap siap nanti hari rabu kamu berangkat , tenang aja semua biaya sekolah dan biaya hidup di sana sampai kamu lulus sekolah semua di tanggung oleh pemerintah “. Ibu menjelaskan panjang lebar kepadaku .
“ siap bu” . kata ku.
“ oke sekarang kamu boleh pulang”. Ibu menyuruhku pulang.
“ iya permisi bu”. Aku bergegas keluar ruang guru.
Aku berjalan sambil memikirkan “ apa ini benar? ini bukan mimpi”. kurangku begitu yakin
*sampai di rumah*
“Mama ……….. assalamualaikum “ . membuka pintu rumah.
“ walaikum salam ,nak sudah pulang” . kata mama.
“ Mama tidak memberitahuku kalau aku dapat beasiswa ke korea” . ceritaku kepada mama
“ haha iya nak biar surprise”. Kata mama.
“ Mama aku bakal rindu mama “ aku langsung menangis di pelukan mama.
*hari saat dimana aku akan pergi*
“ Ma… jaga baik baik diri mama jaga kesehatan mama” . pesanku sebelum meninggalkan rumah.
“ iya nak , Hana juga jaga baik baik diri Hana ya”. Pesan mama padaku.
“ oke ma” .jawabku
dan aku mengucapkan selamat tinggal kepada teman teman terutama pada semua orang terdekatku.
“ selamat ting…gggal semua”. Aku menangis sambil melambai lambaikan tangan ke mereka.
*di bandara*
“pesawat asian air tujuan ke SEOUL KORSEL di persilahkan naik pesawat melalui pintu 6 terimakasih”
Kemudian aku segera bergegas.
di pesawat aku begitu tidur terlelap.
*tiba di SEOUL”
“Huaaaa , semegah ini kah kota SEOUL. Wow Amazing.”. pujiku .
“Di sini aku sendiri hum… harus beradaptasi dengan lingkungan di sini” . keluhku.
Aku berjalan menelurusi dengan sebuah Peta yang ku bawa.
“akhirnya aku sampai di rumah ini”.
Segera aku membersihkan rumah ini dan mulai mengisi dengan barang barang yang ku bawa
“ selesai juga pekerjaannya , ah enak nya malem malem begini menghirup udara segar di luar” .kataku
Aku langsung pergi jalan jalan tanpa ada rasa takut.
Ketika berjalan aku bertemu orang aneh sepertinya dia setengah mabuk, hingga membuatku ketakutan . mencoba menghindarinya tetapi karena gugup dan takut aku tidak sengaja menabrak bahunya, aku nyaris terkena pukulannya dan aku langsung berlari secepat mungkin dari orang aneh itu .
Aku melihat ke belakang sambil berlari , aku melihat dia mengejarku dan akhirnya aku menabrak seseorang lagi *brukk* menabrak keras di bahunya.
Aku menundukkan kepalaku dan aku sangat ketakutan.” Mianhae minahae…….. aku tidak sengaja menabrakmu aku mohon ampuni aku”.
“ ah tidak apa apa”..jawabnya.
Kemudian aku melanjutkan lariku dan …….
“auuuuu .” jeritku
“Kakiku terkilir auuu sakit”kataku.
Aku pun terjatuh , “ aku pasrah aku pasrah apain aja aku terserah” memejamkan mata sambil memegang kakiku.
“ HA .. HA.. HA… MAU KEMANA KAMU ANAK KECIL” teriak orang aneh yang mengejarku tadi.
Dia tepat di belakangku.
“ loh kenapa gadis itu ? kenapa orang gila itu mengejar dia.” . Tanya seseorang laki laki
“ aku hanya bisa berdoa “ , gumamku.
“ PLAK….” .bunyi itu terdengar keras.
“seperti terdengar suara pukulan”. Reflek aku menoleh ke belakang.
“ laki laki itu siapa? Siapa yang memukulnya.” Penasaranku.
Semakin dekat laki laki itu terlihat wajahnya dan dia adalah……
“ wajahnya seperti tidak asing lagi wajahnya itu mirip dengan …..” gumamku terputus.
Dia menghampiriku “ kamu tidak apa apa?”. Tanya nya.
“ aa kuuu…. Baik baik saja hanya sedikit terkilir” jawabku.
“ kaki kananmu berdarah sini aku bawa kamu ke Rumah sakit”. Laki laki itu melihat kakiku dan membuka kacamatanya.
Aku tercengang melihat wajahnya saat dia membuka kacamatanya.
……………………………………………………………………………
“Lee…. Lee …Lee…. H..yuk…. Hyuk…. Jaeeeeeeee……”
aku dengan cepat memeluk dia .
“ hah? Kamu mengenailku”. Kaget Hyuk.
Aku melepaskan pelukanku darinya.
“ aku tidak menyangka kamu adalah Lee Hyuk Jae Eunhyuk SUPER JUNIOR”.
“ hahahahaha “. Hyuk tertawa.
“ kenapa tertawa?” tanyaku.
“ lukamu harus di obati.. .. sementara kamu harus merangkulku , aku akan membantumu berjalan.” Kata Hyuk padaku.
“ orang ini baik sekali.. aku tidak salah memilih idola, dia idola yang baik tidak ku sangka secepat ini aku bertemu dia.” Gumamku dalam hati..
No comments:
Post a Comment